UNTUK PERUSAHAAN ORGANISASI YANG TERDESENTRALISASI

Memperkenalkan Holakrasi Dari 2017. Kami Mewawancarai Sebuah Perusahaan Yang Telah Berhasil Menggabungkan Model Desentralisasi Otonom Ke Dalam Perusahaannya Sendiri. Terlepas Dari Liku-liku Dan Coba-coba.

PERUSAHAAN

“Batasnya Sekitar 2019. Ketidakpuasan Meletus Di Dalam Perusahaan. Dan Menurut Saya Bahkan Tidak Ada Organisasi Yang Tepat.” Menengok Ke Belakang. Kata Hiroaki Hasegawa. Ceo Relations. Yang Berkantor Pusat Di Minato-ku. Tokyo Dan Menjalankan Bisnis Konsultasi Jarak Jauh.

Relations Didirikan Pada Tahun 2009 Oleh Tujuh Karyawan Venture Link Untuk Mengambil Alih Hubungan Dengan Pelanggan Bisnis Yang Tiba-tiba Memutuskan Mundur Akibat Dampak Goncangan Lehman. Hasegawa Yang Merasa Orang Tidak Dihargai Karena Mengutamakan Keuntungan. Ingin Membuat Perusahaan Yang Sama Sekali Berbeda Dari Awal.

Pada 2017. Kami Memperkenalkan Holacracy Dengan Tujuan Meratakan Organisasi. Namun. Proses Persetujuan Menjadi Rancu Karena Pencopotan Jabatan Sekaligus Dan Promosi Perataan. Terjadi Gesekan Di Antara Keduanya. Ketika Para Anggota Pendiri Berdialog Mendalam Satu Sama Lain Dan Menyampaikan Isi Dialog Tersebut Pada Rapat Perusahaan. Konon Api Besar Lagi.

See also  TEKNOLOGI AI, POPULASI JEPANG YANG MENURUN

“Orang-orang Yang Biasa Bilang ‘datar’ Tiba-tiba Turun Dan Bilang. ‘koreksi Arah Gimana?’ Hasegawa. Yang Melakukan Pertemuan Empat Mata Dengan Semua Karyawan. Terkejut.

“oh. Kupikir Tidak Ada Yang Berkomitmen Pada Perusahaan Ini.”

Jadi Hasegawa Memutuskan Untuk Berdiri Di Tengah Sekali Lagi. Setelah Berdialog Berulang Kali Dengan Penanggung Jawab Bisnis Utama Dan Bisnis Baru. Akhirnya Kami Memutuskan Untuk Ebo (Pembelian Karyawan) Dari Dua Bisnis Baru Sekitar Akhir Tahun 2020.

“Poin Sulitnya Adalah Beberapa Bisnis Baru Tumpang Tindih Dengan Filosofi Perusahaan Dan Beberapa Tidak. Misalnya. Ada Bisnis Saas Untuk Peningkatan Organisasi. Tetapi Kontennya Sendiri Meskipun Sejalan. Tidak Sesuai Dengan Nilai-nilai Startup Pemenang-mengambil-semua. Yang Tak Terelakkan Melibatkan Bisnis Saas.” Hasegawa Mengatakan Bahwa Itu Adalah Sesuatu Yang Harus Dia Putuskan Sendiri.

See also  NEGARA YANG PALING BANYAK MEMBUANG PAYUNG DI DUNIA

Pada Bulan April 2021. Pada “Upacara Kelulusan” Yang Diadakan Dengan Karyawan Yang Telah Keluar Dari Perusahaan. Termasuk Anggota Pindahan Bisnis. Berbagai Emosi Meluap. Dan Pidatonya Penuh Air Mata. Itu Adalah Pemicu Spiritual Untuk Awal Yang Baru Bagi Saya Dan Karyawan Saya.

Apa Yang Hasegawa Putuskan Sebagai Tujuan Barunya Adalah Untuk “membawa Vitalitas Ke Perusahaan.” “Saya Ingin Sebanyak Mungkin Orang Berpikir. ‘saya Memiliki Kehidupan Yang Baik.’ Tepat Sebelum Mereka Mati. Dari Sudut Pandang Kapitalisme Dan Sistem Korporasi. Merupakan Prioritas Bahwa Seorang Individu Hidup Dan Sehat.” Jangan Menyangkal Itu. Tapi Manusialah Yang Bekerja. Dan Saya Pikir Dengan Mengatasi Dorongan Untuk ‘hidup’ Itu. Akan Mengarah Ke Masa Depan Di Mana Orang Dapat Bekerja Secara Alami.” Selain Hasegawa. Perwakilan Dari Relations. Ada Tidak Ada Gelar. Meskipun Judul Yang Diperlukan Untuk Bisnis Dan Hubungan Eksternal Tertulis Di Kartu Nama. Perusahaan Dibagi Menjadi Beberapa Peran Seperti Konsultasi. Branding. Pembangunan Organisasi. Dan Rekrutmen.

See also  INTERSTELLA TECHNOLOGIES ATAU BAHAN BAKAR ROKET DARI KOTORAN SAPI.

Dan Pada Dasarnya Satu Orang Memiliki Sekitar Lima Peran.

Memberikan Tugas Berdasarkan Motivasinya. Selain Itu. Kami Secara Rutin Membuka Kesempatan Untuk Tiga Dialog. Online. Tatap Muka. Dan Kamp Pelatihan. Untuk Menumbuhkan Kesadaran Bersama Di Dalam Perusahaan. Tentu Saja. Ada Juga Suara-suara Yang Mengatakan. “Saya Ingin Menggunakan Waktu Itu Untuk Bisnis Utama Saya. Saya Ingin Berkontribusi Untuk Meningkatkan Keuntungan.” Tetapi Saya Juga Melibatkan Suara-suara Tersebut Dalam Dialog. Di Salah Satu Kamp Pelatihan. Pelanggan Juga Diundang Untuk Berpartisipasi Dalam Dialog. Dikatakan Bahwa Dengan Menyadari Kekuatan Perusahaan. Pemikiran Mereka Yang Mengatakan. “Saya Ingin Mengejar Keuntungan Sebagai Prioritas Utama.” Berubah. “perusahaan Kami Adalah Tempat Pengujian.” Kata Hasegawa. “dengan Mempublikasikan Pengalaman Trial And Error Saya. Saya Berharap Dapat Berkontribusi Untuk Cara Kerja Yang Lebih Baik.”

You May Also Like

About the Author: author